Kasihanilah!...Gambar diatas adalah wajah-wajah naif yang tidak tahu bahwa mereka sedang diexploitasi untuk kepentingan-kepentingan perguruan. Selamatkanlah mereka dari kejahatan-kejahatan dan tipuan-tipuan makhluk Mu. Amin (TERTIPU OLEH MAHESA KURUNG) |
Kegiatan derma kepada anak yatim sangatlah terpuji (kalau dilakukan secara ikhlas tanpa maksud-maksud tersembunyi) |
Perlukah para peserta menggetar-getarkan tangan sambil membaca mantra bagaikan kesurupan massal dalam mengikuti ceramah keagamaan?? (kebetulan salah satu anggota kami mengikuti acara tersebut). Dari hasil riset kami yang ditujukan ke perguran diatas, kami mendapatkan bahwa Ketua perguruan diatas menggunakan Islam untuk merekrut orang2 yang tipis iman kedalam alirannya. |
Tanpa iman yang kuat, kita bisa terperangkap dengan janji-janji para pendusta dengan cara melencengkan ajaran agama. Penjelasan-penjelasan ilmu ghaib dengan cara ilmiah ternyata mampu menghancurkan iman sebagian umat beragama untuk ikut dalam kesesatan. "Barangsiapa menyampaikan suatu perkataan dariku yang telah diketahui bahwa itu adalah kedustaan yang dibuat-buat, maka ia termasuk salah seorang pendusta." (HR. Muslim) |
Perekrutan kepada generasi muda yang sedang menderita akibat narkoba adalah sesuatu yang paling mudah. Karena generasi muda tersebut sedang tipis imannya. "Akan datang di akhir zaman nanti para dajjal dan pendusta, mereka mendatangimu dengan hadits-hadits yang belum pernah kamu dengar juga belum pernah di dengar oleh bapak-bapak kamu, maka berhati-hatilah kamu dari mereka, jangan sampai mereka menyesatkan kamu dan menimbulkan fitnah terhadapmu." (HR Muslim) |
Ini foto dewan guru mereka yang haus akan hormat dan pengkultusan: Para anggotanya diwajibkan untuk melakukan shalawat dengan nama guru besar mereka, dan juga mereka sengaja menjual foto guru besar mereka persis seperti trik-trik yang dilakukan oleh perdukunan di daerah Madiun pada tahun 1970-an yang mewajibkan para pengikut untuk membeli foto-foto dukun tersebut yang sebelumnya foto tersebut telah "di isi" oleh ilmu ghaib/ khodam. . (mereka juga dengan PONGAHnya mengklaim bahwa guru mereka dapat dihadirkan dimanapun mereka berada. IRONISNYA, Mereka mengaku bahwa mereka sedang BELAJAR ILMU ALLAH/ISLAM. Pengkultusan terhadap individu bagaikan candu yang dapat membuat seseorang ketagihan seperti sifat orang-orang yang fotonya terpampang diatas ini. Dengan modal berpakaian ala wali tidak menjamin seseorang jauh dari sirik. Kalau mereka tahu akan ajaran agamanya tapi melalaikannya maka artinya MEREKA LEBIH TAKUT AKAN MATERI DAN KEDUNIAAN DIBANDING DENGAN SANG PENCIPTANYA SENDIRI (Kalau memang mereka masih mempunyai nurani - dibalik wajah wibawa mereka terdapat perasaan rendah dan hina dibanding manusia lain). ----- "(Dia adalah Tuhan) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu. Kecuali kepada rasul yang diredhaiNya." (72:26-27).---- Sedangkan manusia-manusia yang fotonya terpampang diatas adalah TIDAK PERNAH AKAN menjadi RASUL.(PENIPU-PENIPU DARI MAHESA KURUNG) |
Maaf..Logika anda diperlukan disini: Dilihat dari raut urat wajah bapak ini, Apakah anda masih percaya bahwa bapak ini mempunyai cahaya-cahaya GHAIB yang bisa meningkatkan aura/jati diri seseorang sehingga orang tersebut bisa menjadi cantik/ tampan??? Tampan yang bagaimana yang bapak ini maksudkan???). Atau dia sedang menentang ayat berikut: "Katakanlah: Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah." (An-Naml : 65) |
Keberhasilan salah satu perdukunan untuk merekrut atau mengundang seorang pejabat merupakan suatu KEBANGGAAN tersendiri dan pejabat tersebut akan menjadi subjek pemasaran untuk aktivitas2 mereka.(foto diatas adalah pejabat yang didekati oleh paranormal untuk membunuh iman (ANGGOTA MAHESA KURUNG) |
Aktifitas2 mengaji yang diselipkan pelajaran ilmu ghaib merupakan senjata ampuh untuk merekrut pengikut yang banyak. |
Jalan diatas pedang adalah debus biasa dan sarat akan trik-trik murahan. (kami tidak pernah kagum karena kami sering juga mengajarkan trik-trik kepada anggota kami untuk membuka perguruan baru diluar kota). Tetapi kenapa ilmu jalan diatas air, ilmu berjalan diatas udara (mengambang beberapa meter dari permukaan tanah) dan ilmu syafei TIDAK PERNAH MEREKA PAMERKAN(ITU ILMU RAHASIA....kata mereka....ATAU ITU HANYA BOHONG BELAKA)(SALAH SATU TIPUAN PERGURUAN MAHESA KURUNG DI BOGOR) |
Apakah orang diatas mampu menghidupkan orang mati? Orang diatas mengklaim bahwa beberapa anggota perguruannya mampu menghidupkan orang mati. (Padahal Islam tidak mengajarkan cara menghidupkan orang mati). ORANG DIATAS SERING MENGGEMBAR-GEMBORKAN IJAZAH MBA BELIAU UNTUK MAKSUD2 KOMERSIAL. HATI2 DENGAN GELAR MBA PALSU. DIA LUPA BAHWA MBA TIDAK MENGAJARKAN UNTUK MENGHIDUPKAN ORANG MATI, BERKOMUNIKASI DENGAN MAKHLUK GHAIB, DLL. Dengan bermodalkan bahasa inggris yang masih terbata-bata, orang ini melakukan penipuan gelar akademis yang bisa didapat dengan mudah.(FOTO DIATAS ADALAH NABI PALSU YANG DI AGUNG-AGUNGKAN OLEH ANGGOTA MAHESA KURUNG) |
Foto Alda Risma, anggota Mahesa Kurung yang diexploitasi oleh guru besar mereka sehingga ia mau mengexpose sisi auratnya. (Islam mewajibkan seorang wanita untuk menutup auratnya. Kenapa ia malah mengexposenya?? Mungkin itu salah satu pembangkit birahi bagi para dewan guru Mahesa Kurung di Bogor) |
Lia Aminuddin, penganut ajaran salamullah. wanita yang mengaku imam mahdi di akhir jaman dengan mendapatkan pesan melalui malaikat Jibril |
Nabi Muhammad SAW tidak pernah mengajarkan beladiri ghaib yang membuat lawan menjadi kesurupan (kesurupan = kemasukan roh atau makhluk halus). |
Media juga mengambil peran besar menjadikan paranormal dan ilmu ghaib sebagai komoditi untuk orang-orang frustasi dan lemah iman. (kebodohan masyarakat dan media) |
(www.nursyifa.hypermart.net) Dengan mengiming-imingi ilmu ghaib, pasangan diatas menjadi kaya raya dengan cara mencharge setiap pasien sebesar minimal Rp20.000 setiap kali kunjungan. salah satu ilmu yang dijual yaitu ilmu mencabut urat miskin/ilmu kaya, padahal pasangan ini jelas2 sudah gagal dalam hidupnya. (darimanakah paranormal mendapatkan uang? DARI ANDA !!SEBAGAI KORBANNYA) - bayangkan berapa besar uang yang didapat bila pasien disuruh datang 40 kali sehingga pasien merasa terobligasi untuk terus datang. Trik hebat menjual ilmu Al-Quran. Padahal kitab suci Al-Quran diturunkan untuk umat tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun. |
Foto yang terpampang diatas adalah foto guru besar mahesa kurung. Foto guru besar dipercaya sebagai jimat karena dapat melindungi para anggotanya dari mara bahaya dan foto tersebut dapat digunakan sebagai medium untuk menghadirkan guru besar dimanapun mereka berada. Foto guru besar Mahesa Kurung ternyata dijual kepada para anggotanya dengan maksud-maksud KOMERSIAL. |
(www.nursyifa.hypermart.net) Kata "ghaib" ternyata mampu untuk menjual suatu produk dan jasa. GHAIB merupakan kata sakti dikalangan paranormal untuk maksud2 komersial, sehingga senam biasa yang dapat menyehatkan tubuh, mereka klaim sebagai senam ghaib. Ada-ada saja. |
Setelah abangnya sukses menyebarkan kebodohan ghaib dengan mengatas namakan surah Al-Fatiha di situs www.nursyifa.hypermart.net, kepala keluarga diatas mencoba membuka bisnis di internet dengan produk kesaktian dan mengharapkan agar dia dapat disegani oleh lapisan masyarakat di luar sana. Beliau juga memamerkan kesaktian2 beliau di situs www.paranormal.or.id secara bersamaan juga mengajarkan ibadah supaya rasa congkak beliau tidak terlalu mencolok. Apa motif orang tersebut melakukan hal itu? UANG...UANG...AGAR DISEGANI...AGAR DIHORMATI...DI TUAKAN...DAN BARANG TENTU SUPAYA DI KASIH UANG(sebagai orang Islam dan orang beriman, relakah anda dibodohi orang yang fotonya terpampang diatas ini?)
|
| HUKUM TUKANG SIHIR DARI KALANGAN AHLUL KITAB Kategori Sihir, Jin, Perdukunan. Hukum Tukang Sihir Dari Kalangan Ahlul Kitab. Bolehkah Menghilangkan Sihir Dengan Sihir? [1]. Ibnu Qudamah rahimahullah berkata: “Abu Hanifah rahimahullah mengatakan: ‘Tukang sihir dari kalangan Ahlul Kitab harus juga dibunuh. Hal itu didasarkan pada beberapa hadits, dan karena sihir itu merupakan tindak kejahatan yang mengharuskan pembunuhan terhadap orang muslim yang melakukannya, sehingga pembunuhan itu pun harus diberlakukan terhadap orang dzimmi, [1] sebagaimana hukuman bagi pembunuhan.’”[2] [2]. Al-Hafizh Ibnu Hajar berkata: “Imam Malik rahimahullah mengatakan: “Tukang sihir Ahlul Kitab tidak harus dibunuh kecuali dengan sihirnya itu dia membunuh orang lain, sehingga dia pun harus dibunuh.’” Selain itu dia juga mengatakan: “Jika dengan sihirnya itu dia menimpakan suatu mudharat kepada orang muslim yang tidak pernah melakukan perjanjian dengannya, maka karena tindakan tersebut, perjanjian itu dibatalkan dan dibolehkan untuk membunuhnya. Sedangkan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak membunuh Labid bin al-A’sham karena beliau tidak melakukan balas dendam untuk diri beliau sendiri. Selain itu, karena beliau takut dengan membunuhnya akan menimbulkan fitnah di kalangan kaum muslimin dan kalangan persatuan kaum Anshar.”[3] [3]. Asy-Syafi’i rahimhullah mengatakan: “Tukang sihir dari kalangan Ahlul Kitab, tidak harus dibunuh, kecuali jika dengan sihirnya itu dia melakukan pembunuhan terhadap orang lain, sehingga dia layak untuk dibunuh juga.”[4] [4]. Lebih lanjut Ibnu Qudamah rahimahullah mengemukakan: “Adapun tukang sihir dari kalangan Ahlul Kitab, tidak harus dibunuh karena sihirnya kecuali jika dengannya dia membunuh orang . Sebagaimana yang biasa berlaku, dia harus dibunuh karena sihirnya sebagai hukuman qishash baginya. Hal itu sebagaimana telah ditegaskan bahwa Labid bin al-A’sham pernah menyihir Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, tetapi beliau tidak membunuhnya, dan karena kesyirikan itu lebih besar dari sihirnya dan dia pun tidak dibunuh.” Lebih lanjut, Ibnu Qudamah mengungkapkan: “Hadits-hadits itu diriwayatkan berkenaan dengan tukang sihir dari kalangan kaum muslimin, sebab dia dapat dikafirkan karena sihir tersebut, dan itulah orang kafir yang sebenarnya, dan qiyas mereka dianggap batal karena keyakinan kufur dan orang yang mengucapkannya. Juga menjadi batal karena perzinahan orang yang sudah menikah. Maka menurut mereka, orang dzimmi tidak dibunuh karena sihir, tetapi orang muslim harus dibunuh karenanya. Wallaahu a’lam”.[5] |
Mengenai Saya
Arsip Blog
Kamis, 11 Desember 2008
Aktifis Perdukunan Berkedok Agama
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar